Membedakan Antara Artikel Marketing dan Artikel Writing

Dari judul diatas sebenarnya hampir setiap orang mengetahui bagaimana ciri-ciri artikel marketing dan artikel writing. Apalagi bagi Anda yang aktif dalam dunia blog, pastinya sudah mengenal betul bagaimana jenis-jenis artikel.

Setiap konten artikel yang ditulis tentu memiliki tujuan masing-masing ketika dibuat. Jika tidak ada tujuannya lalu untuk apa? Bahkan seberapapun rendahnya kualitas sebuah artikel tetap saja penulisnya memiliki tujuan pembuatannya.

Nah, dalam tulisan kali ini kami akan mencoba untuk menuliskan tentang perbedaan artikel marketing dan artikel writing. Hampir sama tetapi dengan tujuan dan gaya penulisan yang berbeda tentunya.

Berikut ulasan selengkapnya membedakan antara artikel marketing dan artikel writing:

1.Artikel marketing

Artikel marketing, salah satu jenis artikel yang mungkin tidak bisa semua ora mengerjakannya. Tujuannya sudah jelas untuk keperluan pemasaran sebuah produk maupun jasa.

• Artikel marketing mengutamakan penulisan sebuah produk atau jasa tertentu dan penulisnya adalah pihak yang menjadi instansi penjual, pendukung maupun produsen produk atau jasa tersebut.
• Artikel marketing kebanyakan hanya menuliskan segala kelebihan, fungsi dan spesifikasi (deskripsi) dari produk serta jasa yang dimaksud. Hampir jarang dipastikan bahwa artikel marketing menuliskan kekurangan dari produk atau jasa tersebut. Karena penulisan kekurangan akan mempengaruhi pemasaran.
• Artikel marketing selalu ditulis dengan bahasa yang baku, sopan alias bukan bahasa gaul. Ini karena artikel nantinya bakal ditujukan kepada para calon konsumen dari berbagai kalangan. Sehingga bahasa yang dipilih seharusnya bahasa yang baik.
• Artikel marketing semestinya diopsimisasi kata kuncinya agar mudah di akses pada mesin pencari ketika sudah diposting. Beberapa orang berpendapat bahwa artikel marketing adalah untuk meningkatkan popularitas halaman situs, tetapi kenyataannya popularitas situs bukan yang utama melainkan peningkatan penjualan.
• Artikel marketing seharusnya tidak pernah menyinggung produk lain, atau membahas produk-produk pesaingnya. Terkecuali untuk melakukan perbandingan, tetapi tetap saja yang diunggulkan adalah produk sendiri.
• Sumber referensi artikel marketing harus resmi berasal dari pihak yang berwenang seperti produsen atau distributor.
• Kesuksesan artikel marketing tentu bisa dilihat dari seberapa banyak order yang masuk setelah visitor membaca artikel tersebut.

2. Artikel writing

Artikel writing sudah tentu bukan artikel marketing sehingga tujuannya bukan untuk melakukan penjualan sebuah produk atau jasa. Artikel writing jenis dan kategorinya sangat banyak, mulai dari review, tulisan pengalaman pribadi, informasi berita dan lain sebagainya. Berikut ciri-ciri artikel writing:

• Artikel writing sepenuhnya hanya untuk mempopulerkan situs web atau blog yang menjadi platformnya. Jika artikel marketing mengharapkan banyaknya visitor dan peningkatan penjualan, maka artikel writing tidak mengharapkan peningkatan penjualan karena memang tidak ada yang dijual. Kebanyakan penulis mengharapkan meningkatkan omset dari pay per click atau melalui program advertising lainnya.
• Jika sedang membahas sebuah produk atau jasa, artikel writing sifatnya bebas. Maksudnya adalah bebas untuk menuliskan kelebihan dan kekurangan, serta bebas untuk membandingkan antara produk/jasa satu dengan yang lainnya.
• Artikel writing menggunakan bahasa yang bebas sesuai penulis. Bisa bahasa baku (EYD) atau bahkan bahasa yang santai atau bahasa gaul, biasanya penggunaannya untuk artikel yang sifatnya santai bukan informasi berita.
• Karena tujuannya untuk mempopulerkan situs web atau blognya, artikel writing justru kebanyakan di opimisasi dengan kata kunci agar mudah diakses melalui mesin pencari.
• Sumber referensi artikel writing bisa dari mana saja selama masih dianggap kredibel dan terpercaya. Bahkan seorang penulis blog bisa menyadur informasi dari blog lain atau dari wikipedia, buku, majalah dan lain sebagainya.
• Keunikan, keanehan dan fresh news menjadi yang sering diutamakan dalam penulisan artikel writing. Konten dengan informasi yang biasa-biasa saja tentu tidak menarik.

Jadi pada intinya kedua jenis artikel hampir sama namun dengan tujuan yang cukup berbeda. Yang pasti kualitas, kejujuran serta alur artikel adalah tetap menjadi yang terutama karena itulah kunci sebuah konten yang disukai oleh para visitor.